Pangdam IM Ajak Pemuda Aceh Daftar Tamtama PK 2025

TRIBUNNANGGROE.COM - Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal M Tr (Han) mengajak generasi muda Aceh bergabung menjadi bagian dari TNI AD.

Melalui pendaftaran Calon Tamtama Prajurit Karier (PK) TNI AD Gelombang I Tahun Anggaran 2025, Kodam IM membuka kesempatan bagi para pemuda yang ingin mengabdikan diri kepada Bangsa dan Negara.

Pendaftaran online telah dibuka sejak 23 Desember 2024 dan akan ditutup pada 29 Januari 2025. 

Proses validasi atau daftar ulang dilakukan di Ajendam IM mulai 4 hingga 31 Januari 2025. 

Seluruh proses seleksi mencakup pemeriksaan administrasi, kesehatan, tes jasmani, serta sidang pemilihan tingkat Panda hingga Sub Panpus, sebelum para calon yang lolos mengikuti pendidikan pada 4 Maret 2025.

Dalam ajakannya, sebagaimana dikutip dari website Pemerintah Aceh, Pangdam IM menekankan pentingnya semangat dan persiapan yang matang bagi para calon. 

“Menjadi prajurit TNI AD adalah kehormatan besar,"

"Saya mengajak pemuda Aceh untuk memanfaatkan kesempatan ini dan mempersiapkan diri sebaik mungkin,” ujar Pangdam, Selasa (14/1/2025).

Baca juga: Heboh Kasus Penganiayaan Perempuan Open BO di Banda Aceh, Pihak Hotel juga Ikut Terseret

Calon peserta diwajibkan mendaftar melalui laman resmi TNI AD di https://ad.rekrutmen-tni.mil.id/tamtama-ad dan mengikuti seluruh petunjuk yang ada.

Termasuk mencetak dokumen penting seperti formulir pendaftaran, blanko dinas, dan riwayat hidup. 

Saat validasi di Ajendam IM, calon akan menjalani pengukuran fisik, dan pemeriksaan tanda tubuh.

Kodam IM mengingatkan agar para calon mempersiapkan diri secara fisik dan mental, serta mematuhi semua prosedur yang telah ditetapkan. 

Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui laman resmi TNI AD atau dengan menghubungi Ajendam IM.

Diharapkan, dengan adanya kesempatan ini, semakin banyak generasi muda Aceh yang turut berkontribusi dalam menjaga kedaulatan negara dan membangun masa depan yang lebih baik bersama TNI AD.(*)

Baca juga: Dinas Peternakan Aceh Sebut Adanya Pasokan Ternak Ilegal dari Thailand Terkait Merebaknya Kasus PMK