Pergi Beli Kopi Selama Tiga Menit, Seorang Pria Kehilangan Uang Rp 355 Juta

Seorang pria asal Kota Tasikmalaya harus rela kehilangan uangnya dalam sekejap. Uangnya sebesar Rp 355.000.000, hilang dicuri dari dalam mobilnya.

Penulis: Amat Sanuri | Editor: Yocerizal
Kompas.com
Seorang lelaki pemilik mobil Honda Jazz jadi korban pembobolan maling dengan modus pecah kaca, Senin (28/10/2024). Dia kehilangan uang sebesar Rp 355 juta. 

Laporan Amat Sanuri | Banda Aceh

TRIBUNNANGGROE.COM - Seorang pria yang bernama Yoni Ashari asal Kota Tasikmalaya harus rela kehilangan uangnya dalam sekejap.

Uangnya sebesar Rp 355.000.000, hilang akibat dicuri oleh orang tidak dikenal dari dalam mobilnya, Senin (28/10/2024) siang.

Awal mula kejadian tersebut, korban baru saja menarik uangnya secara tunai dari teller bank di Kantor BRI Cabang Tasikmalaya, Jalan R Ikik Wiradikarta.

Setelah korban mengambil uang dari bank, ia menyimpannya di depan bagian kiri mobil dan memastikan mobil dalam keadaan terkunci.

Korban lalu pergi membeli kopi. Ia tidak mencurigai siapa pun di sekitarnya, meskipun area tersebut tampak sepi, meski banyak motor dan mobil terparkir.

Dilansir dari Kompas.com, Yoni, pemilik mobil Honda Jazz Putih mengatakan, ia pergi membeli kopi yang jaraknya tidak jauh dari mobilnya yang sedang terparkir di depan Kantor BRI Cabang Tasikmalaya.

"Tak lama pak, ini ke depan beli kopi dulu, ada 3 menit kurang. Mobil saya juga masih terlihat. Saat saya dekati mobil lagi, tiba-tiba kaca depan mobil bagian kiri sudah pecah,"

"Saya langsung kaget, karena uang Rp 355 juta yang masih dibungkus sudah hilang," ujarnya di lokasi kejadian.

Baca juga: Pembekalan Kabinet Merah Putih di Magelang Dibiayai Prabowo dari Uang Pribadinya

Setelah mengecek keadaan mobilnya yang telah di rusak, Yoni langsung melapor ke petugas keamanan agar segera di proses.

"Itu di depan beli kopinya, masih depan BRI sini Pak, tak jauh. Saya langsung kaget dan langsung lapor petugas keamanan," tambahnya.

Melihat rekaman CCTV di BRI Tasikmalaya, Yoni memperhatikan dua lelaki menaiki motor yang mendekati mobilnya dengan cepat.

Kedua pelaku terlihat seperti akan parkir, namun kemudian melaju terlebih dahulu ke arah mobil untuk menurunkan salah satu pelaku.

"Saat pecah kacanya, tidak terlihat karena terhalang mobil lain yang parkir di samping mobil saya. Wajah pelakunya pun tidak terlihat jelas di rekaman CCTV," tuturnya.

Tak lama kemudian, petugas kepolisian dan Tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota datang ke lokasi kejadian.

Mereka langsung melakukan pemeriksaan terhadap bukti-bukti dan para saksi untuk penyelidikan lebih lanjut, termasuk memeriksa rekaman CCTV untuk mengejar para pelaku. (*)

*) Penulis merupakan mahasiswa internships dari Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Aceh Barat

Baca juga: 25 Tahun Lalu, Ketika HMI Menggelar Pawai Referendum dan Menguasai Corong RRI Banda Aceh

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved